CB24.COM- PT Jasa Raharja Cabang Muara Bungo menyelenggarakan kegiatan Forum Komunikasi Lalu Lintas (FKLL) pada September 2025 di Kabupaten Tebo. Kegiatan ini dihadiri oleh Kasat Lantas Polres Tebo, AKP Ari Sunaryo, SH, beserta jajaran KBO dan Kanit Turjawali Polres Tebo.
FKLL merupakan wadah koordinasi dan sinergi antara Jasa Raharja, kepolisian, serta pemangku kepentingan lainnya dalam upaya menekan angka kecelakaan lalu lintas di wilayah hukum Polres Tebo. Pada kesempatan ini, forum membahas berbagai langkah strategis terkait keselamatan lalu lintas, termasuk aksi nyata berupa pembagian segitiga pengaman “Izzi” kepada pengemudi truk. Segitiga pengaman tersebut diharapkan dapat digunakan sebagai tanda darurat bagi kendaraan mobil dan truk yang mengalami kerusakan atau berhenti di jalan, sehingga mampu meminimalisasi risiko kecelakaan.
Selain itu, FKLL juga mengkaji program lanjutan penyampaian pesan keselamatan kepada masyarakat, seiring momentum peringatan Hari Lalu Lintas Bhayangkara yang jatuh pada bulan September. Upaya ini ditujukan untuk memperkuat pemahaman serta kesadaran masyarakat akan pentingnya keselamatan berkendara.
Kepala Cabang Jasa Raharja Muara Bungo, Juni Panto Susilo menyampaikan bahwa pelaksanaan FKLL ini merupakan komitmen bersama untuk meningkatkan keselamatan berlalu lintas di wilayah Tebo.
“Melalui forum ini, Jasa Raharja bersama Kepolisian dan seluruh pemangku kepentingan berupaya menghadirkan langkah nyata guna menekan angka kecelakaan lalu lintas. Komitmen ini akan terus kami laksanakan secara konsisten demi keselamatan masyarakat pengguna jalan,” ujarnya.
Sementara itu, Kasat Lantas Polres Tebo, AKP Ari Sunaryo, SH, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas dukungan Jasa Raharja melalui kegiatan FKLL.
“Keselamatan lalu lintas adalah tanggung jawab bersama. Kami berharap melalui forum ini, koordinasi antar instansi semakin solid sehingga angka kecelakaan di wilayah Kabupaten Tebo dapat ditekan. Momentum Hari Lalu Lintas Bhayangkara ini menjadi pengingat bagi kita semua untuk terus menumbuhkan budaya tertib dan selamat di jalan raya,” tegasnya.
Dengan terselenggaranya kegiatan FKLL, diharapkan sinergi lintas sektor semakin optimal serta mampu memberikan kontribusi signifikan dalam menurunkan angka kecelakaan lalu lintas di Kabupaten Tebo. (*)
