CB24.COM– Sebanyak 68 peserta yang telah lolos seleksi program magang ke Jepang gelombang pertama tahun 2025 daerah Jambi dilepas secara resmi oleh Gubernur Jambi di ruang pola kantor Gubernur, Kamis, 13 Maret 2025.
Hadir pada kesempatan itu selain petinggi Pemprov Jambi juga ada dari pihak Kementerian Tenaga Kerja RI yang diwakili oleh Gilang Amaldi, B.Eng, MM, Perwakilan dari International Manpower Organization (IM) Japan yang diwakili oleh Mr. Kawahara San, Lembaga Pelatihan Bahasa Jepang “ARATANA KIBOU”, Sunarto, S.Pd serta para orang tua peserta yang akan berangkat.
Sekretaris Daerah Provinsi Jambi, Sudirman, SH, MH yang mewakili Gubernur Jambi saat itu mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah menggagas program ini terutama dari Kementerian Tenaga Kerja RI dan IM Japan.
“Saya mewakili Gubernur Jambi mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya terutama kepada Kementerian Tenaga Kerja RI, IM Jepang, Lembaga Pelatihan Bahasa Jepang serta semua pihak yang telah membantu kelancaran pogram ini karena program ini sangat menguntungkan bagi generasi muda Jambi yang ingin mendapatkan pengalaman belajar dan bekerja di luar negeri khususnya di Jepang,” ujarnya.
Lebih lanjut dikatakannya, program ini merupakan salah satu solusi alternatif bagi generasi muda khususnya Jambi yang ingin mendapatkan pekerjaan ditengah terbatasnya peluang kerja di dalam negeri.
“Saya berharap sosiaslisasi mengenai program ini terus ditingkatkan agar lebih banyak lagi masyarakat yang mengetahui sehingga lebih banyak lagi anak-anak muda Jambi yang bisa ikut seleksi dan bisa berangkat ke Jepang,” terangnya.
Ia juga berpesan kepada peserta yang telah lolos seleksi serta kepada para orang tua mereka agar dapat mengoptimalkan kesempatan ini untuk belajar dengan serius serta menjaga etika dan perilaku selama di Jepang, sedangkan kepada orang tua siswa ia berharap agar terus memberi dukungan kepada anak-anak mereka.
“Kepada anak-anakku yang telah lolos seleksi, gunakanlah kesempatan yang baik ini untuk belajar dengan serius serta mejaga etika dan perikau yang baik selama di jepang, dan kepada para orang tua, mari kita support selalu anak-anak kita agar dapat menyelesaikan program ini sampai selesai,” ungkapnya.
Sementara itu, Plt. Kadis Nakertrans Provinsi Jambi, Budi haryanto menjelaskan bahwa peserta magang yang telah lolos ditingkat daerah (Jambi-red) selanjutnya akan mengikuti pelatihan tahap dua di Bekasi selama 2 bulan sebelum berangkat ke Jepang dengan lama kontrak 3 tahun. (Jai)