• Pedoman Media Siber
  • Kode Etik
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Iklan
  • Karir
  • Media Partner
Jumat, Agustus 22, 2025
  • Login
  • Daerah
  • Nasional
  • Mancanegara
  • Politik
  • Pemerintahan
  • Peristiwa
  • Lifestyle
    • Automotive
    • Fashion
    • Sport
    • Wisata
    • Kuliner
  • Lainnya
    • Opini
    • Advertorial
  • Sosial
No Result
View All Result
  • Daerah
  • Nasional
  • Mancanegara
  • Politik
  • Pemerintahan
  • Peristiwa
  • Lifestyle
    • Automotive
    • Fashion
    • Sport
    • Wisata
    • Kuliner
  • Lainnya
    • Opini
    • Advertorial
  • Sosial
No Result
View All Result
HOME DAERAH NASIONAL MANCANEGARA POLITIK PEMERINTAHAN PERISTIWA LIFESTYLE OPINI ADVERTORIAL SOSIAL


Channel Berita 24

Gubernur Al Haris: Agama Ajarkan Persatuan Kunci Kemajuan Bangsa

Redaksi Channel Berita 24 by Redaksi Channel Berita 24
Januari 3, 2025
in Advertorial, Daerah, Pemerintahan, Peristiwa, Sosial
Gubernur Al Haris: Agama Ajarkan Persatuan Kunci Kemajuan Bangsa
Share on FacebookShare on Twitter
CB24.COM– Gubernur Jambi Dr. H. Al Haris, S.Sos, MH mengemukan, sebagai umat yang beragama agar menghayati ajaran masing-masing agama agar terjaga dengan utuh persatuan dan kesatuan bangsa sebagai kunci kemajuan bangsa untuk mewujudkan Indonesia emas 2045 kedepannya. Hal tersebut dikemukakan Gubernur saat menjadi Inspektur Upacara Hari Amal Bhakti ke-79 Kementerian Agama RI, bertempat di Halaman Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jambi Jum’at (03/01/2025) pagi.
Pada kesempatan ini Gubernur Al Haris membacakan pidato tertulis Menteri Agama Republik Indonesia Prof. Dr. K.H. Nasaruddin Umar, MA yang menyampaikan bahwa saat ini semua kembali memperingati hari bersejarah bagi Kementerian Agama dan seluruh umat beragama. Tujuh puluh sembilan tahun yang lalu, tepatnya tanggal 3 Januari 1946, Kementerian Agama secara resmi dibentuk dalam Kabinet Sjahrir II dengan Menteri Agama Pertama H.M. Rasjidi.
“Momen itu setiap tahun diperingati sebagai Hari Amal Bhakti (HAB). Penamaan Hari Amal Bhakti merefleksikan sikap rendah hati dan nilai-nilai pengabdian luar biasa para pendahulu kita dalam memaknai kehadiran Kementerian Agama,” ucap Menteri Agama dalam sambutan tertulisnya.
“Semangat memperingati Hari Amal Bhakti tahun 2025 tak dapat dipisahkan dari komitmen seluruh jajaran Kementerian Agama dalam mendukung dan mengimplementasikan Asta Cita Pemerintahan Prabowo-Gibran, antara lain, memperkokoh ideologi Pancasila, demokrasi dan hak asasi manusia, hingga memperkuat penyelarasan kehidupan yang harmonis dengan lingkungan, alam, dan budaya, serta peningkatan toleransi antar umat beragama untuk mencapai masyarakat yang adil dan makmur,” sambung Menteri.
Selain itu, melalui Gubernur Jambi Menteri Agama juga menyampaikan penghargaan dan apresiasinya kepada seluruh mitra Kementerian Agama. “Saya menyampaikan penghargaan, terima kasih dan apresiasi kepada seluruh mitra Kementerian Agama yakni DPR-RI dan DPD-RI, Kementerian/Lembaga, TNI/POLRI, Gubernur, Bupati/Walikota, ormas-ormas keagamaan, guru, akademisi, media, lembaga swadaya masyarakat, ulama dan rohaniwan, Badan Penasihatan Pembinaan dan Pelestarian Perkawinan (BP4), pengelola dana filantropi keagamaan, dan seluruh stakeholder yang terkait, atas kerja sama, sinergi dan segala kontribusinya dalam pembangunan bidang agama dan kesejahteraan masyarakat,” ujarnya.
“Mari kita satukan langkah kaki, bulatkan niat dan satukan pikiran untuk terus berkhidmat demi agama, bangsa, dan negara dengan niat ibadah. Kita semua perlu berupaya menjadi sahabat spiritual umat sesuai kapasitas masing-masing,” lanjutnya.
Dijelaskan Menteri Agama, dalam cita kebangsaan yang berideologikan Pancasila, keberadaan Kementerian Agama merupakan jalan tengah antara teori memisahkan agama dari negara dan teori persatuan agama dengan negara. “Pidato pertama Menteri Agama pada 4 Januari 1946 menegaskan bahwa Kementerian Agama membawa misi untuk memelihara dan menjamin kepentingan agama-agama serta pemeluk-pemeluknya. Indonesia bukanlah negara agama, dan bukan pula negara sekuler ataupun negara yang membolehkan propaganda antiagama. Meski demikian, Negara memberi tempat terhormat bagi agama dan masyarakat Indonesia selama berabad-abad juga dikenal religius. Peran negara dalam menjaga religiusitas masyarakat, kebebasan beribadah, meningkatkan kualitas kehidupan intern dan antar umat beragama adalah tugas penting yang dijalankan Kementerian Agama,” jelasnya.
“Dalam beberapa dekade terakhir, muncul fenomena kesenjangan antara kehidupan umat dengan ajaran agama yang dianutnya. Setiap agama melarang korupsi, tapi praktik seperti itu masih saja terjadi. Semua agama melarang kekerasan, kebencian, dan kesewenang-wenangan, namun berbagai anomali masih dijumpai di berbagai ruang kehidupan,” tambahnya.
Dikatakan Menteri Agama, tolok ukur keberhasilan tugas Kementerian Agama yang amat substansial, semakin dekat umat dengan ajaran agamanya, itulah bukti sukses tugas Kementerian Agama. Makin jauh umat dari nilai dan moral agama, berarti tugas Kementerian Agama belum berhasil. “Tantangan ini perlu disadari dan dijawab oleh segenap jajaran Kementerian Agama di seluruh Indonesia,” kata Menteri Agama.
“Kementerian Agama harus mampu menguatkan peran dalam kampanye penyelarasan kehidupan yang harmonis dengan lingkungan, alam, dan budaya, sejalan dengan Asta Cita Presiden. Suara agama sangat dibutuhkan dalam kampanye pencegahan kerusakan iklim. Forum Conference of The Parties (COP) ke-28 tahun 2023 di Abu Dhabi dan COP ke-29 tahun 2024 di Azerbaijan, secara khusus membuka Paviliun Iman sebagai platform bersama para tokoh lintas agama untuk menyuarakan pentingnya pelestarian alam dari perspektif agama-agama,” pungkasnya. (*)
Previous Post

Kadis PUPR Muzakir Dampingi Gubernur Jambi Tinjau Hasil Pekerjaan Multiyears Jalan Suak Kandis

Next Post

Jasa Raharja Catat Penurunan Jumlah Santunan selama Nataru 2024: Dampak Positif dari Sinergi dan Kolaborasi

Next Post
Jasa Raharja Catat Penurunan Jumlah Santunan selama Nataru 2024: Dampak Positif dari Sinergi dan Kolaborasi

Jasa Raharja Catat Penurunan Jumlah Santunan selama Nataru 2024: Dampak Positif dari Sinergi dan Kolaborasi

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Pos-pos Terbaru

  • Wakil Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga / BKKBN RI Apresiasi Dapur MBG Serap Tenaga Kerja Masyarakat Sekitar
  • Sekolah Semakin Semangat Sejak Ada MBG
  • Yayasan Nuansa Mitra Sejati Rutin Pantau Penyajian Menu MBG
  • Memperingati 80 Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia, Jasa Raharja Terus Mendukung Asta Cita untuk Indonesia Sejahtera
  • Dengan MBG Siswa Bisa Makan Bersama di Sekolah
  • Pedoman Media Siber
  • Kode Etik
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Iklan
  • Karir
  • Media Partner

© 2021 Channel Berita 24 | Developed by: Websiteku.co.id

No Result
View All Result
  • Daerah
  • Nasional
  • Mancanegara
  • Politik
  • Pemerintahan
  • Peristiwa
  • Lifestyle
    • Automotive
    • Fashion
    • Sport
    • Wisata
    • Kuliner
  • Lainnya
    • Opini
    • Advertorial

© 2021 Channel Berita 24 | Developed by: Websiteku.co.id

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist